Adilah Nur Amaliya: "Tegaskan Transparansi dan Financial Independence Sebagai Prioritas Utama"

Bendahara Umum BEM-KAMMALAH, Adilah Nur Amaliya

 

Bekasi, Pers Marhalah

Dalam perjalanan berbagai program mahasiswa, urusan finansial menjadi salah satu aspek vital untuk memastikan setiap kegiatan berjalan sesuai rencana. (9/10/2025)

Bendahara Umum BEM-KAMMALAH, Adilah Nur Amaliya, bertanggung jawab untuk membangun sistem keuangan yang transparan, terencana, dan berorientasi pada kemandirian organisasi.

Ia menjelaskan kepada Pers Marhalah, tentang sumber pendanaan utama BEM-KAMMALAH, serta strategi yang akan diterapkan untuk menjaga kestabilan keuangan sepanjang periode kepengurusan.

Adilah mengatakan, dana organisasi selama ini berasal dari beberapa sumber resmi yang sudah menjadi bagian dari mekanisme kampus.

"Sumber pendanaan utama BEM biasanya dari dana kampus, iuran anggota, dan terkadang ada tambahan hasil kerja sama atau sponsorship," kata Adilah kepada Pers Marhalah.

Meski demikian, ia menilai bahwa ketergantungan penuh pada dana kampus bukanlah langkah ideal untuk jangka panjang.

Oleh karenanya, BEM-KAMMALAH berencana menciptakan kemandirian finansial melalui program-program kreatif yang melibatkan partisipasi aktif mahasiswa.

"Ke depannya, kami juga ingin membuat program kreatif, agar bisa mandiri secara finansial. Antara lain, kegiatan kewirausahaan atau event berbayar, yang berkolaborasi dengan divisi Hekraf," Jelasnya.

Ngomong-ngomong soal strategi, Adilah menyebutkan, setiap pemasukan dan pengeluaran akan dicatat secara rutin dan transparan bagi seluruh penngurus, supaya tidak timbul miscommunication.

"Strateginya, kami akan mengatur keuangan dengan lebih transparan dan terencana, kemudian membuat laporan rutin yang bisa dipantau. Dan setiap pengeluaran, akan disesuaikan dengan prioritas program kerja yang sudah disepakati," tuturnya. 

Reporter/penulis: Alief Hafidzt Aulia